SUSILOWATI, MG. WESTRI KEKALIH and Wahyuningdyah, Retno Yustini and Kurniasari, Widuri (2020) Kajian Pengembangan Ekowisata Berbasis Potensi Wilayah Dan Manajemen Wisata Kawasan Kabalong Kabupaten Pekalongan. Project Report. Penerbit Pustaka Magister Jalan Pucangsari timur IV/19 Pucanggading.
|
Text
Monograf -Fix.pdf Download (1MB) | Preview |
Abstract
Asesmen dalam rangka penyusunan strategi pengembangan UMKM yang berada dalam kawasan Kabalong menunjukkan bahwa pengembangan UMKM dan pariwisata merupakan satu kesatuan. Strategi memajukan UMKM adalah dengan meningkatkan kehidupan destinasi wisata karena aktivitas UMKM sangat tergantung pada aktovitas dan kunjungan wisata. Oleh karena itu, dalam penlitiah tahap 2 akan dieksplorasi lebih jauh mengenai upaya pengembangan kawasan ekowisata Kabalong. Temuan penelitian tahun pertama menunjukkan bahwa lokasi usaha cenderung menyatu dengan rumah tinggal, sehingga lebih banyak yang berada di dalam kampung. UMKM yang secara khusus terkait dengan kegiatan pariwisata relatif sedikit dan hal tersebut terjadi secara kebetulan memiliki lokasi yang sangat dekat dengan lokasi wisata (sekitar sungai Sengkarang, perkemahan/outbond, dan jembatan lengkung). Artinya, belum terbentuk sinergi yang kuat, antara pengembangan pariwisata dengan UMKM-UMKM yang berada di sekitar kawasan. Dari analisis IPA bauran pemasaran pada UMKM-UMKM di kawasan Kabalong menunjukkan bahwa bauran promosi dan harga berada pada kuadran I, dinilai sangat penting, namun memiliki kinerja yang relatif rendah. Hal ini dapat dilakitkan dengan profil UMKM yang memang belum secara khusus diikatkan pada pengembangan pariwisata. Pada bauran promosi, ketersediaan sign board (papan penunjuk arah) dinilai memiliki kepentingan yang tinggi namun memiliki kinerja relatif rendah. Sementara itu, unsur yang dinilai memiliki kepentingan yang tinggi namun memiliki kinerja relatif rendah pada bauran pemasaran harga, kesesuaian harga dengan kualitas layanan. Dari identifikasi SOAR pada UMKM di kawasan Kabalong diketahui bahwa UMKM pendukung pariwisata memiliki kekuatan pada produk yang cenderung menggunakan bahan baku lokal serta SDM yang memiliki motivasi dan pernah mendapatkan pelatihan serta telah ada pokdarwis. Peluang pengembangan pariwisata dan UMKM cukup besar karena perubahan perilaku wisata, penigkatan daya beli masyarakat dan dukungan kebijakan pemerintah. Pada dimensi aspirasi, cukup banyak aspirasi yang muncul terkait upaya memajukan UMKM di kawasan Kabalong, namun jika dikristalisasi intinya adalah penguatan kelembagaan, dan hasil yang ingin dicapai adalah UMKM yang maju dan berkembang karena hal tersebut berarti juga peningkatan kesejahteraan masyarakat. Penelitian pada tahun kedua lebih menekankan pada pengembangan instrumen strategi pengembangan pariwisata dan UMKM pendukungnya sesuai situasi dan kondisi sebagaimana telah diperoleh gambarannya pada penelitian tahap 1 dengan mempertimbangkan isue-isue pada masa kini dan masa yang akan datang terutama terkait dengan protokol kesehatan yang dipicu oleh COVID 19. Sesuai dengan fokus tersebut, maka beberapa hal yang akan digali untuk dianalisis secara lebih mendalam antara lain kondisi unsur-unsur pariwisata di Kawasan Kabalong yang mengacu pada 4 (empat) aspek A pariwisata yakni Attrraction, Accesability, Amenities dan Ancilarry yang dipadukan dipadukan dengan pendekatan potensi daya dukung wilayah yang biaya digunakan untuk perencanaan wilayah.
Item Type: | Monograph (Project Report) |
---|---|
Subjects: | 300 Social Sciences 300 Social Sciences > 330 Economics 300 Social Sciences > 330 Economics > Macroeconomics |
Divisions: | Faculty of Economics and Business > Department of Management |
Depositing User: | Ms MG. Westri Kekalih |
Date Deposited: | 07 Feb 2021 05:49 |
Last Modified: | 08 Feb 2021 03:21 |
URI: | http://repository.unika.ac.id/id/eprint/23508 |
Actions (login required)
View Item |