Search for collections on Unika Repository

ANALISIS MIKROPLASTIK DENGAN HIDROGEN PEROKSIDA PADA SALURAN PENCERNAAN IKAN BANDENG (Chanos chanos) MENGGUNAKAN INSTRUMEN FOURIER TRANSFORM INFRA RED

CHRISTIANTO, FANG, ANDREAS LEONARDO (2020) ANALISIS MIKROPLASTIK DENGAN HIDROGEN PEROKSIDA PADA SALURAN PENCERNAAN IKAN BANDENG (Chanos chanos) MENGGUNAKAN INSTRUMEN FOURIER TRANSFORM INFRA RED. Other thesis, Unika Soegijapranata Semarang.

[img]
Preview
Text (COVER)
16I10077-FANG, ANDREAS LEONARDO CHRISTIANTO - COVER.pdf

Download (556kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
16I10077-FANG, ANDREAS LEONARDO CHRISTIANTO - BAB I.pdf

Download (276kB) | Preview
[img] Text (BAB II)
16I10077-FANG, ANDREAS LEONARDO CHRISTIANTO - BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (645kB)
[img]
Preview
Text (BAB III)
16I10077-FANG, ANDREAS LEONARDO CHRISTIANTO - BAB III.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB IV)
16I10077-FANG, ANDREAS LEONARDO CHRISTIANTO - BAB IV.pdf

Download (158kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB V)
16I10077-FANG, ANDREAS LEONARDO CHRISTIANTO - BAB V.pdf

Download (92kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR PUSTAKA)
16I10077-FANG, ANDREAS LEONARDO CHRISTIANTO - DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (172kB) | Preview
[img]
Preview
Text (LAMPIRAN)
16I10077-FANG, ANDREAS LEONARDO CHRISTIANTO - LAMPIRAN.pdf

Download (540kB) | Preview

Abstract

Ikan bandeng (Chanos chanos) merupakan hasil budidaya yang berperan penting untuk masyarakat Jawa Tengah khususnya di Kota Semarang. Ikan ini memiliki kandungan protein yang tinggi dan harga yang terjangkau sehingga banyak dikonsumsi untuk memenuhi nilai gizi. Seiring dengan berjalannya waktu, banyak isu tentang pencemaran mikroplastik pada hasil perikanan di wilayah Pantai Utara Jawa Tengah. Tingginya aktivitas manusia di daerah pantura Jawa Tengah memicu tingginya sampah plastik yang dibuang ke laut. Berbagai penelitian mengenai mikroplastik juga telah dilakukan. Namun, banyaknya temuan mikroplastik pada sampel dari biota laut masih menyisakan permasalahan validitas karena belum adanya metode analisis yang standar. Perbedaan dalam metode ekstraksi untuk memisahkan partikel mikroplastik, metode deteksi dan identifikasi mikroplastik bahkan penggunaan unit pengukuran yang tidak konsisten membuat data yang diperoleh tidak bisa dibandingkan satu sama lain. Penggunaan larutan H2O2 sebagai larutan digesti dinilai efektif dalam menghilangkan berbagai senyawa organik dalam sampel tanpa meninggalkan residu bagi lingkungannya penggunaan larutan ini menghasilkan recovery rate yang baik (>90%) untuk berbagai jenis polimer. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan optimasi dan menguji validitas metode analisis mikroplastik dengan larutan digesti H2O2 30% pada Ikan Bandeng (Chanos chanos) menggunakan instrument FTIR. Penelitian ini menggunakan sampel ikan bandeng yang dibeli dari Pasar Kobong Semarang sebanyak 34 sampel dengan ukuran seragam lalu diambil 9 sampel untuk penelitian pendahuluan dan 25 sampel untuk penelitian utama. Pada penelitian ini ditambahkan mikroplastik dengan jenis PE, PP, PS, dan PVC sebagai standar internal untuk menguji dampak digesti terhadap mikroplastik tersebut. Penjaminan mutu analisis dilakukan untuk meminimalkan terjadinya kontaminasi selama proses digesti. Preparasi sampel yang dilakukan meliputi pengukuran panjang dan berat ikan bandeng, serta pengambilan jaringan pencernaan ikan bandeng. Proses digesti dilakukan dengan menggunakan larutan H2O2 dengan rasio perbandingan 1:10 (berat sampel : volume larutan) pada suhu 650C selama 24 jam. Sampel yang telah terdigesti kemudian disaring dengan menggunakan kertas saring Whatman no 540 dengan ukuran pori 8 μm. Kemudian kertas saring direndam dalam 250 ml larutan NaCl 0,08 M selama 12-24 jam untuk memisahkan partikel standar internal sehingga mudah diidentifikasi. Kemudian partikel standar internal diamati ukurannya dengan menggunakan mikroskop Olympus BX-41 dan diidentifikasi dengan FTIR untuk mengetahui spectra dan skor kemiripan polimer dengan standar. Hasil penelitian menunjukan recovery rate polimer PE; PP; PS; PVC berturut-turut sebesar 90%; 70; 96%; 100%. Terjadi pengecilan ukuran pada polimer PS setelah dilakukan digesti. Proses digesti tidak mempengaruhi jenis polimer mikroplastik ditandai dengan skor kemiripan yang tinggi dengan standar. Adapun Particle Suspected Microplastic (PSM) yang ditemukan dalam sampel dan blanko yang diuji memiliki bentuk fragmen dan fiber dengan ukuran yang bervariasi. Kesimpulan yang didapatkan dalam penelitian ini adalah metode analisa mikroplastik pada GIT ikan bandeng menggunakan larutan H2O2 30% dengan rasio perbandingan 1:10 (berat sampel : volume H2O2) pada suhu 650C selama 24 jam memiliki validitas yang tinggi untuk jenis polimer PE, PP, dan PVC.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 660 Chemical engineering > 664 Food technology
600 Technology (Applied sciences) > 660 Chemical engineering > 664 Food technology > Food safety
Divisions: Faculty of Agricultural Technology > Department of Food Technology
Depositing User: Mrs Christiana Sundari
Date Deposited: 11 Dec 2020 03:45
Last Modified: 11 Dec 2020 03:45
URI: http://repository.unika.ac.id/id/eprint/22999

Actions (login required)

View Item View Item