KURNIATI, VERONICA (2019) “ANALISIS KINERJA DAN KONSTRUKSI STRATEGI ORGANISASI NIRLABA DENGAN PENDEKATAN BALANCED SCORECARD: “Studi Kasus Pada Rumah Retret XYZ Jawa Tengah.”. Masters thesis, UNIKA SOEGIJAPRANATA SEMARANG.

Preview	Text 16.G3.0002 VERONICA KURNIATI (2.14)..pdf COVER.pdf Download (463kB) | Preview
Preview	Text 16.G3.0002 VERONICA KURNIATI (2.14)..pdf BAB I.pdf Download (201kB) | Preview
	Text 16.G3.0002 VERONICA KURNIATI (2.14)..pdf BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (164kB)
Preview	Text 16.G3.0002 VERONICA KURNIATI (2.14)..pdf BAB III.pdf Download (154kB) | Preview
Preview	Text 16.G3.0002 VERONICA KURNIATI (2.14)..pdf BAB IV.pdf Download (120kB) | Preview
Preview	Text 16.G3.0002 VERONICA KURNIATI (2.14)..pdf BAB V.pdf Download (571kB) | Preview
Preview	Text 16.G3.0002 VERONICA KURNIATI (2.14)..pdf BAB VI.pdf Download (56kB) | Preview
Preview	Text 16.G3.0002 VERONICA KURNIATI (2.14)..pdf DAPUS.pdf Download (116kB) | Preview
Preview	Text 16.G3.0002 VERONICA KURNIATI (2.14)..pdf LAMP.pdf Download (290kB) | Preview

Abstract

Aktivitas organisasi nirlaba adalah melakukan kegiatan untuk memberi pelayanan sosial/jasa pada masyarakat dan organisasi tersebut tidak menitikberatkan pada laba. Salah satu aktivitas organisasi nirlaba yang bergerak dalam bidang keagamaan adalah berbentuk pelayanan rumah retret. Rumah retret merupakan tempat doa, seminar, atau pelatihan dan umumnya dikelola biarawan atau biarawati. Aktivitas operasional rumah retret melibatkan unsur pengelola, karyawan, dan pelanggan. Pelayanan rumah retret yang baik perlu memperhatikan pengukuran kinerjanya. Salah satu alat management yang dapat digunakan untuk menganalisa kinerja adalah Balanced Scorecard (BSC). BSC yang diperkenakan oleh Kaplan dan Norton pada tahun 1992 pada mulanya hanya untuk organisasi profit. Namun dalam perkembangannya, Kaplan dan Norton melakukan pembaruan sehingga BSC dapat digunakan untuk mengukur kinerja organisasi nonprofit dan publik. Hal inilah yang menjadi originalitas penelitian ini, dengan mengkaji tentang (1) Bagaimana Kinerja Rumah Retret XYZ berdasarkan empat perspektif dalam Balanced Scorecard? (2) Bagaimana rumusan strategi Rumah Retret XYZ berdasarkan hasil pengukuran kinerja Balance Scorecard? Analisis data dalam penelitian menggunakan metode penelitian kualitatif dengan studi kasus. Hasil analisa yang didapatkan, untuk persepektif keuangan yang diukur dengan Current Ratio: ditemukan bahwa kondisi keuangan semakin menurun dalam kurun waktu 4 tahun, hal itu diperkuat dengan kondisi Profit yang berfluktuasi serta ROA yang semakin menurun. Perspektif Pelanggan menunjukkan penggunaan tempat tidur rata-rata (BOR) dalam 4 tahun sebesar 9% meskipun ada beberapa informasi pelanggan dapat menikmati kenyamanan tinggal di rumah retret. Hasil analisis atas perspektif bisnis internal ditemukan bahwa rumah retret belum memperhatikan pangsa pasar dan penentuan harga dan strategis bisnisnya belum mengakomodasi perkembangan kebutuhan yang ada, sedangkan analisis atas perspektif pertumbuhan dan pembelajaran diketemukan bahwa kesejahteraan karyawan masih rendah dan komunikasi belum berjalan dengan baik. Penelitian ini juga menemukan bahwa visi misi belum disosialisaikan dengan baik dan rumah retret belum memiliki strategi yang komprehenship untuk mengatasi model penggunaan rumah retret yang musiman. Untuk itu perlu ditinjau mengenai revitalisaasi ruangan, aktivitas promosi dan kerjasama dengan berbagai instansi, serta pelatihan pelayanan jasa kepada karyawan. Dalam proses penyusunan strategi komprehenship diperlukan adanya analisa SWOT, analisa visi misi organisasi dan pengukuran kinerja berdasarkan Balanced Scorecard. Kata Kunci: kinerja, konstruksi strategi organisasi, Balanced Scorecard, organisasi nirlaba.

Actions (login required)

View Item