KUSUMA, HERMASARI AYU (2007) MENAFSIRKAN GIE : INTERAKSI HERITAGE DAN SKENARIO FILM DI KOTA SEMARANG. Masters thesis, Unika Soegijapranata Semarang.
|
Text (COVER)
05.91.0003 Hermasari Ayu Kusuma - COVER.pdf Download (15MB) | Preview |
|
|
Text (BAB 1)
05.91.0003 Hermasari Ayu Kusuma BAB-1.pdf Download (42MB) | Preview |
|
Text (BAB 2)
05.91.0003 Hermasari Ayu Kusuma BAB-2.pdf Restricted to Registered users only Download (6MB) |
||
|
Text (BAB 3)
05.91.0003 Hermasari Ayu Kusuma BAB-3.pdf Download (23MB) | Preview |
|
|
Text (BAB 4)
05.91.0003 Hermasari Ayu Kusuma BAB-4.pdf Download (62MB) | Preview |
|
|
Text (BAB 5)
05.91.0003 Hermasari Ayu Kusuma BAB-5.pdf Download (2MB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
05.91.0003 Hermasari Ayu Kusuma Daftar Pustaka.pdf Download (4MB) | Preview |
|
|
Text (LAMPIRAN)
05.91.0003 Hermasari Ayu Kusuma Lampiran.pdf Download (71MB) | Preview |
Abstract
Film GI menyimpan sebuah wacana lain mengenai revitalisasi dan konservasi herilage. Hal ini d uktikan dengan penggunaan bangunan heritage - yang bernilai sejarah maupun tidak ber ilai sejarah - untuk lokasi syuting. Dapat dikatakan, di sinilah penggabungan secara si ematografis aspek arsitektur dan litarutur. Selama proses syuting, bangunan heritage ihidupkan kembali melalui berbagai kegiatan perfilman. Jakarta telah menjelma menjadi ota yang modern dengan banyak sin'! I bercirikan modernitas. Situas i Jakarta ketika fi 111 ini dibuat, sekitar tahu 00 I hingga 002 dian ggap tidak mampu lagi merepres ntasikan fi sik kota te~sebut pada taillm 1950-an hmgga I 960-an. Bangunan heritage dan Kota Semaraog pada an!fle tertcntu dianggap oleh Ib" maker mampu merepres ntasikan Jakarta tahun 1950-an I 960-an, s suai selling ' aktu yang diinginkan skenario. Setelah film \'lIE sukses mengusung tema masa lalu sebagai selling waktu film, disusul 1m lain yang memanraatkan suasana nostalgia Kota Semarang cbagai sellingnya yakni film The Pholograph. edua film ini menunjukkan keterlibatan ba.ngunan dan situs her lage dal am proses pefnbuatan lilm. Dari media seperti tilm milah, ang ringan dan me bumi wacana revitali sasi dan "onser si bangunan herilage dikcmu!\akan, karena s lama ini segala sq uatu yang berbau seja(ah dan masa lalu di anggap metnbebm!! sehingga perlu dibuang jauh-jauh. Anggapan i{li terbukti dengan pem gkaran bangunan-bangunan heritage di Indonesia walaupun sudah ada Undang -undang nomor 5 Tnhun 1995 tentang perlindungan cagar Budaya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menemukan bagaimana aimana film dan bangunan heritage saling menghi upi karen danya proses syuting. Dengan demikian bukti adanya proses interaksi antara keduanya bisa menjadi sebuah wacana baru untuk mendukung konservasi dan revitalisasi bangunan heritage.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | 700 Arts and Recreation |
Divisions: | Graduate Program in Environment and Urban Studies |
Depositing User: | Mrs Christiana Sundari |
Date Deposited: | 04 Dec 2018 04:18 |
Last Modified: | 04 Dec 2018 04:18 |
URI: | http://repository.unika.ac.id/id/eprint/17559 |
Actions (login required)
View Item |