Pamungkas, Stanley Octavianto (2018) PERANCANGAN BUKU DONGENG “RUMAH, TEMAN” TENTANG EDUKASI TOLERANSI “ANTI BULLYING” PADA ANAK USIA 4-7 TAHUN. Other thesis, Unika Soegijapranata Semarang.
|
Text (COVER)
13.13.0082 Stanley Octavianto Pamungkas (1.01%)..C.pdf Download (565kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
13.13.0082 Stanley Octavianto Pamungkas (1.01%)..I.pdf Download (349kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
13.13.0082 Stanley Octavianto Pamungkas (1.01%)..II.pdf Restricted to Registered users only Download (647kB) |
||
|
Text (BAB III)
13.13.0082 Stanley Octavianto Pamungkas (1.01%)..III.pdf Download (707kB) | Preview |
|
|
Text (BAB IV)
13.13.0082 Stanley Octavianto Pamungkas (1.01%)..IV.pdf Download (2MB) | Preview |
|
|
Text (BAB V)
13.13.0082 Stanley Octavianto Pamungkas (1.01%)..V.pdf Download (207kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
13.13.0082 Stanley Octavianto Pamungkas (1.01%)..DPS.pdf Download (359kB) | Preview |
|
|
Text (LAMPIRAN)
13.13.0082 Stanley Octavianto Pamungkas (1.01%)..LAMP.pdf Download (749kB) | Preview |
Abstract
Bullying adalah sebuah permasalahan dunia pendidikan yang tidak pernah habis dan terus saja terjadi tiap tahunnya. Tercatat di tahun 2017 melalui sebuah riset sebanyak 84 % anak usia 12 hingga 17 tahun pernah mengalami tindakan Bullying atau penindasan. Di Kota Semarang sendiri dari 82 anak Sekolah Dasar dengan range usia 8 hingga 12 tahun sebanyak 41.50 % mereka sering mendapatkan gangguan ejekan atau penindasan secara verbal. Dan sisanya adalah gangguan secara fisik dan pengucilan. Anak-anak Sekolah Dasar yang melakukan tindakan tersebut tidak lebih karena hal itu merupakan bagian dari candaan buat mereka. Secara Internal kemampuan kognitif mereka masih belum menyadari bahwa tindakan seperti berupa ejekan merupakan tindakan yang berpotensi menjadi Bullying apabila dilakukan terus menerus dan kepada individu yang tidak dapat menerima candaan tersebut. Perasaan ber-eempati dan peka merupakan bentuk pendidikan karakter yang mulai diberikan kepada anak sejak mereka kecil. Perasaan untuk tidak menyakiti orang lain dan peduli terhadap kesusahan orang sehingga mereka mampu belajar arti sebuha pertemanan yang postiif. Media sebuah cerita dongeng adalah salah satu bentuk pendidikan karakter yang tidak hanya sesuai dengan perkembangan usia mereka namun juga memberikan kesempatan mereka untuk mendapatkan pembelajaran namun tanpa adanya kesan paksaan dan terhibur. Anak-anak usia 4-7 tahun merupakan usia emas dimana keingintahuan mereka akan banyak hal sedang terasah. Sosok orang tua pun memiliki kewajiban untuk memberikan pendidikan moral pada anak mereka. Sehingga kedekatan antara Orang tua dan Anak pun secara tidak langsung akan tumbuh sedari dini karena adanya media yang menumbuhkan keintiman komunjkasi antara Orang tua dan Anak secara interaktf.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | 100 Philosophy and Psychology > 150 Psychology > 155 Developmental psychology > Children |
Divisions: | Faculty of Architecture and Design > Department of Visual Communication Design |
Depositing User: | Mr Lucius Oentoeng |
Date Deposited: | 17 Jul 2018 03:27 |
Last Modified: | 03 Jun 2021 07:31 |
URI: | http://repository.unika.ac.id/id/eprint/16717 |
Actions (login required)
View Item |