Lasmawati, Arijani (2018) EFEK TERAPI KOGNITIF PERILAKU UNTUK MENURUNKAN EMOSI MARAH PADA REMAJA DENGAN SINDROM ASPERGER. Other thesis, Unika Soegijapranata Semarang.
|
Text (COVER)
12.92.0045 ARIJANI LASMAWATI (7.16%).COVER.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
12.92.0045 ARIJANI LASMAWATI (7.16%).BAB I.pdf Download (298kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
12.92.0045 ARIJANI LASMAWATI (7.16%).BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (585kB) |
||
|
Text (BAB III)
12.92.0045 ARIJANI LASMAWATI (7.16%).BAB III.pdf Download (421kB) | Preview |
|
|
Text (BAB IV)
12.92.0045 ARIJANI LASMAWATI (7.16%).BAB IV.pdf Download (143kB) | Preview |
|
|
Text (BAB V)
12.92.0045 ARIJANI LASMAWATI (7.16%).BAB V.pdf Download (108kB) | Preview |
|
|
Text (DAPUS)
12.92.0045 ARIJANI LASMAWATI (7.16%).DAPUS.pdf Download (214kB) | Preview |
Abstract
Remaja Asperger memiliki ciri khas mengalami defisit pada ranah social skill. Akibatnya remaja kurang mampu bergaul dengan orang lain, sering merespon dengan emosi marah dan agresi. Terapi Kognitif Perilaku berfokus pada aspek kekurangmampuan kognitif dalam merespon atau bereaksi terhadap kondisi emosi. Tujuan penelitian ini ingin mengetahui efek dari Terapi Kognitif Perilaku untuk menurunkan reaksi emosi marah pada remaja dengan sindrom Asperger. Hipotesis penelitian dirumuskan, adanya penurunan reaksi emosi marah pada remaja dengan sindrom Asperger setelah mendapatkan Terapi Kognitif Perilaku dibandingkan dengan sebelum diberikan terapi. Partisipan penelitian adalah seorang remaja laki-laki usia 16 tahun dan telah didiagnosa memiliki sindrom Asperger. Penelitian ini menggunakan teknik analisa kuantitatif deskriptif grafik dan analisa kuantitatif secara statistik dengan melakukan uji paired sample t-test menggunakan rumus Wilcoxon. Hasil analisa deskriptif yang disajikan dalam bentuk grafik menunjukkan skor total ChIA (Children Inventory of Anger) partisipan menurun dari 69 (kategori clinically significant) menjadi 58 (kategori average anger). Hal ini sejalan dengan hasil analisa secara statistik menunjukkan adanya perbedaan yang sangat signifikan pada reaksi emosi marah partisipan antara sebelum dan setelah diberikan tritmen Terapi Kognitif Perilaku. Kesimpulan penelitian bahwa terapi kognitif perilaku dapat secara efektif menurunkan reaksi emosi marah pada remaja dengan sindrom Asperger.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | 100 Philosophy and Psychology > 150 Psychology > Emotion and Feeling |
Divisions: | Graduate Program in Psychology > Master of Science in Psychology |
Depositing User: | Mr Lucius Oentoeng |
Date Deposited: | 12 Jul 2018 05:37 |
Last Modified: | 26 Feb 2021 03:45 |
URI: | http://repository.unika.ac.id/id/eprint/16659 |
Actions (login required)
View Item |