WIBOWO, HENDRA SURPIANTO (2017) PENYELESAIAN KASUS PERUNDUNGAN MELALUI TATA TERTIB SEKOLAH DI SMA DON BOSCO SEMARANG. Other thesis, Unika Soegijapranata Semarang.
|
Text (COVER)
11.20.0006 Hendra Surpianto Wibowo COVER.pdf Download (278kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
11.20.0006 Hendra Surpianto Wibowo BAB I.pdf Download (56kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
11.20.0006 Hendra Surpianto Wibowo BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (85kB) |
||
|
Text (BAB III)
11.20.0006 Hendra Surpianto Wibowo BAB III.pdf Download (113kB) | Preview |
|
|
Text (BAB IV)
11.20.0006 Hendra Surpianto Wibowo BAB IV.pdf Download (32kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
11.20.0006 Hendra Surpianto Wibowo DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (30kB) | Preview |
|
|
Text (LAMPIRAN)
11.20.0006 Hendra Surpianto Wibowo LAMPIRAN.pdf Download (1MB) | Preview |
Abstract
Penulis skripsi yang berjudul “Penyelesaian Kasus Perundungan Melalui Tata Tertib Sekolah Di Sma Don Bosco Semarang” bertujuan untuk mengetahui pengaturan perundungan di tata tertib sekolah SMA Don Bosco dan untuk mengetahui upaya penyelesaian kasus perundungan di SMA Don Bosco. Seiring dengan majunya perkembangan zaman dan teknologi mau tidak mau harus dihadapkan dengan sesuatu yang baru dan kita tetap harus mengikutinya, karena teknologi tidak dapat kita lawan, demikian halnya dengan perkembangan sekolah Ojek penelitian pada penulisan ini adalah semua informasi yang terkait dengan pelaksanaan tata tertib sekolah dalam menyelesaikan kasus perundungan yang terjadi di SMA Don Bosco Semarang. Teknik analisa data yang digunakan oleh penulis yakni kualitatif. Analisis data kualitatif adalah menganalisis suatu permasalahan dengan menjabarkan data berdasarkan hasil temuan di lapangan dan studi kepustakaan. Langkah terakhir setelah data primer dan sekunder terkumpul melalui kegiatan pengumpulan data, kemudian data tersebut diolah, diperiksa, dipilih, kemudian dilakukan proses editing dan coding. Berdasarkan hasil penelitian maka kesimpulannya adalah Peraturan Tata Tertib SMA Don Bosko telah mengatur tentang perundungan, meskipun tidak menyebut perundungan. Unsur-unsur yang terdapat di dalam pengaturan tersebut telah memenuhi unsur-unsur dan jenis-jenis perundungan. Pelanggaran terhadap perundungan akan dikenai berbagai tindakan yang berbeda berupa bimbingan untuk korban dan sanksi yang bertahap bagi pelaku, yaitu teguran hingga dikeluarkan. SMA Don Bosko Semarang telah berupaya untuk menyelesaikan kasus perundungan yang terjadi di antara siswa, salah satu cara yang dilakukan untuk menyelesaikan kasus perundungan yaitu dengan melakukan pendekatan terhadap siswa yang menajdi korban perundungan serta memanggil siswa yang maenjadi pelaku tindakan perundungan serta saksi yang mengetahui hal tersebut. Setelah pelaku dipanggil dan diberikan konseling (yang diberikan konseling adalah pelaku dan korban) atau orang tua dipanggil sesuai dengan tata tertib yang ada maka siswa kemudian mendapatkan sanksi sehingga dikemudian hari siswa tidak berani melakukan kesalahan serupa. Selain itu pihak SMA Don Bosko Semarang tidak henti-hentinya melakukan tindakan sosialisasi yang dilakukan pada hampir pada setiap kegiatan apel pagi tiap minggunya yang bertujuan agar hal tersebut dapat diingat dan tertanam pada siswa serta pihak guru terutama wali kelas selalu mengingatkan serta mengawasi siswanya untuk saling menghormati antara sesama, menjaga perilaku sehingga tidak menyakiti sesama siswa.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | 300 Social Sciences > 340 Law 300 Social Sciences > 340 Law > 349 Law of specific jurisdictions & areas |
Divisions: | Faculty of Law and Communication > Department of Law |
Depositing User: | Mrs Christiana Sundari |
Date Deposited: | 10 Nov 2017 01:26 |
Last Modified: | 13 Jun 2022 06:36 |
URI: | http://repository.unika.ac.id/id/eprint/15109 |
Actions (login required)
View Item |