Purwanto, Henri (2007) ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI INDEPENDENSI AUDITOR DI KOTA SEMARANG. Other thesis, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unika Soegijapranata.
|
Text (COVER)
01.60.0058 Henri Purwanto COVER.pdf Download (114kB) | Preview |
|
Text (BAB I)
01.60.0058 Henri Purwanto BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (137kB) |
||
Text (BAB II)
01.60.0058 Henri Purwanto BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (181kB) |
||
Text (BAB III)
01.60.0058 Henri Purwanto BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (133kB) |
||
Text (BAB IV)
01.60.0058 Henri Purwanto BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (192kB) |
||
Text (BAB V)
01.60.0058 Henri Purwanto BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (102kB) |
||
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
01.60.0058 Henri Purwanto DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (110kB) | Preview |
|
|
Text (LAMPIRAN)
01.60.0058 Henri Purwanto LAMPIRAN.pdf Download (57kB) | Preview |
Abstract
Berkembangnya profesi auditor di suatu negara sejalan dengan berkembangnya perusahaan di negara tersebut. Profesi auditor dikenal oleh masyarakat sebagai penyedia jasa audit untuk pemakai informasi keuangan. Jika perusahaan yang berkembang dalam suatu negara masih berskala kecil dan masih menggunakan modal pemiliknya sendiri untuk menjalankan usahanya, jasa audit yang dihasilkan oleh profesi auditor belum dipelukan oleh perusahaan tersebut. Sedangkan pada perusahaan berbadan hukum yang bersifat terbuka (PT Terbuka), jasa audit yang dihasilkan oleh profesi auditor dapat dimanfaatkan oleh pemilik perusahaan untuk menilai pengelolaan dana yang dilakukan oleh manajemen perusahaan. Independensi auditor merupakan dasar masyarakat atas kepercayaan terhadap profesi auditor dan merupakan salah satu faktor yang sangat penting untuk menilai suatu jasa audit. Dalam penelitian ini digunakan data dari 16 ( Enam Belas ) Kantor Akuntan Publik ( KAP ) yang ada di Semarang. Data diperoleh dengan menyebar kuesioner yang diisi oleh para tenaga profesional ( pemeriksa ) dari masing-masing KAP. Dari hasil penyebaran kuesioner, terdapat 43 kuesioner yang dapat digunakan sebagai sampel dalam penelitian ini. Sedangkan unti analisisnya adalah staff Akuntan Publik secara individual. Pada penelitian ini faktor kebebasan, imbalan ( audit fee ), kenyataan, hubungan bisnis, hubungan keluarga, bidang kerja, dan faktor profesionalitas digunakan sebagai variabel independen, sedangkan variabel dependennya adalah independensi auditor. Dari hasil penelitian ditunjukkan bahwa faktor kebebasan, kenyataan, dan hubungan bisnis memiliki pengaruh positif yang signifikan terhadap independensi auditor. Kondisi demikian menunjukkan bahwa kebebasan auditor dalam memilih prosedur auditing akan mempengaruhi pada bentuk dan independensi auditor dalam proses auditing. Selain itu pemahaman dari auditor bahwa profesi auditor dalam kenyataannya merupakan profesi yang menjadikan penjamin akan kebenaran suatu output dari proses akuntansi, maka hal ini menjadikan auditor menjadi semakin independen. Selain itu hubungan bisnis dengan klien secara profesional akan meningkatkan independensi auditor
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 650 Management > 657 Accounting > Auditing |
Divisions: | Faculty of Economics and Business > Department of Accounting |
Depositing User: | Mr Andika Margahadi |
Date Deposited: | 30 Mar 2017 07:01 |
Last Modified: | 30 Mar 2017 07:01 |
URI: | http://repository.unika.ac.id/id/eprint/13209 |
Actions (login required)
View Item |