ANGELINE, MARIA SEPTIANI (2014) PERANCANGAN KOMUNIKASI VISUAL KAMPANYE KENALI GOLONGAN DARAH DAN RHESUS SEJAK DINI MELALUI DONOR DARAH. Other thesis, Prodi Desain Komunikasi Visual Unika Soegijapranata.
|
Text (COVER)
09.13.0086 Maria Septiani Angeline S.L COVER.pdf Download (359kB) | Preview |
|
Text (BAB I)
09.13.0086 Maria Septiani Angeline S.L BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (87kB) |
||
Text (BAB II Available Document Only in Soegijapranata Catholic University)
09.13.0086 Maria Septiani Angeline S.L BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
||
Text (BAB III Available Document Only in Soegijapranata Catholic University)
09.13.0086 Maria Septiani Angeline S.L BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (254kB) |
||
Text (BAB IV Available Document Only in Soegijapranata Catholic University)
09.13.0086 Maria Septiani Angeline S.L BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB) |
||
Text (BAB V Available Document Only in Soegijapranata Catholic University)
09.13.0086 Maria Septiani Angeline S.L BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (72kB) |
||
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
09.13.0086 Maria Septiani Angeline S.L DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (77kB) | Preview |
|
|
Text (LAMPIRAN)
09.13.0086 Maria Septiani Angeline S.L LAMPIRAN.pdf Download (86kB) | Preview |
Abstract
Fungsi darah adalah sebagai pengaturan suhu tubuh, cairan tubuh & eletrolit, keseimbangan asam basa, perlindungan mekanisme pembekuan darah dan pertahanan tubuh terhadap penyakit. Penggolongan darah yang berhubungan dengan tranfusi yaitu golongan darah ABO dan golongan darah Rhesus. Namun sayangnya, kesadaran masyarakat pentingnya mengetahui golongan darah masih kurang, terutama soal Rhesus, masih banyak yang tidak tahu. Padahal dalam proses tranfusi darah harus sama golongan darah ABO dan Rhesusnya, jika tidak akan terjadi reaksi tranfusi yang dapat mengakibatkan kematian. Sebagian orang juga masih mengetahui teori lama yang memperbolehkan donor darah ke darah yang berbeda ABOnya. Dan ditambah lagi Rhesus negatif di Indonesia yang langka sehingga agak kesulitan mencari pendonor dan juga untuk wanita dengan Rhesus negatif jika hamil akan ada penanganan khusus. Dengan target audience remaja SMA sederajat, bemaksud menanamkan sejak awal pola pikir penting mengetahui golongan darah dan Rhesus dan menanamkan moral untuk dapat saling membantu sesama dengan donor darah, karena pada faktanya masih banyak masyarakat yang tidak ingin donor darah karena alasan tertentu. Judul kampanye “Bijak” dimana singkatan dari “Bisa Jadi Darahmu Langka”, seperti pemberitahuan ayo kenali golongan darahmu dari sekarang, bisa jadi darahmu langka dan juga jika telah mengetahui golongan darah dan Rhesus maka orang tersebut dikatakan bersikap bijak karena tahu dan dapat menjaga kesehatan dimana diharapkan juga dapat membantu sesama melalui donor darah. Metodelogi yang penulis gunakan adalah metode kuantitatif dan kualitiatif. Awalnya penulis mengumpulkan data dan fakta serta mengamati orang di sekitar penulis kemudian menyebarkan kuesioner kepada target audiens, yaitu SMA sederajat dengan mengunakan sampling karena waktunya yang terbatas dan jumlah target audiens yang sangat banyak. Kemudian penulis melakukan wawancara ke PMI, Komunitas Rhesus Negatif yang sekaligus pemilik darah Rhesus Negatif, dokter Hematologi,
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | 700 Arts and Recreation > 720 Architecture > Visual Communication |
Divisions: | Faculty of Architecture and Design > Department of Visual Communication Design |
Depositing User: | Mrs Ratnasasi Wijayanti |
Date Deposited: | 01 Sep 2015 14:19 |
Last Modified: | 01 Sep 2015 14:19 |
URI: | http://repository.unika.ac.id/id/eprint/1224 |
Actions (login required)
View Item |