ANALISA YURIDIS MENGENAI KEWAJIBAN HUKUM PARA PIHAK DALAM KASUS PERCERAIAN DI PENGADILAN AGAMA PATI

PRADANA, MAULANA INDRA (2015) ANALISA YURIDIS MENGENAI KEWAJIBAN HUKUM PARA PIHAK DALAM KASUS PERCERAIAN DI PENGADILAN AGAMA PATI. Other thesis, UNIKA SOEGIJAPRANATA SEMARANG.

Preview	Text (COVER) 08.20.0050 Maulana Indra Pradana COVER.pdf Download (817kB) | Preview
	Text (BAB 1) 08.20.0050 Maulana Indra Pradana BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (205kB)
	Text (BAB 2) 08.20.0050 Maulana Indra Pradana BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (233kB)
	Text (BAB 3) 08.20.0050 Maulana Indra Pradana BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (253kB)
	Text (BAB 4) 08.20.0050 Maulana Indra Pradana BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (110kB)
Preview	Text (DAFTAR PUSTAKA) 08.20.0050 Maulana Indra Pradana DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (109kB) | Preview

Abstract

Latar belakang penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana Analisa Yuridis mengenai kewajiban hukum para pihak dalam kasus perceraian di Pengadilan Agama PatiStudi KasusNomor : 0888/Pdt.G/2013/PA.Pt. Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode Kualitatif yang menekankan pada pemahaman masalah, pendekatan yang digunakan adalah Yuridis Normatif yang mengungkapkan permasalahan yang diteliti dengan berpegang pada ketentuan normatif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kewajiban hukum yang dibebankan kepada suami dan atau istri dan faktor yang menjadi alasan tidak dilaksanakannya Putusan. Berdasarkan hasil Penelitian ini dapat diketahui bahwa Dalam perkara ini ada 2 (dua) Kewajiban hukum. Pertama kewajiban hukum yang diajukan oleh istri selama dalam proses peradilan yang berupa Nafkah Anak, Nafkah Lampau, Nafkah Iddah, Sertifikat Tanah dan Rumah. Kedua, kewajiban hukum setelah perkara diputus meliputi Uang Mut`ah, Nafkah Lampau, Nafkah Iddah, dan Nafkah Anak. Faktor yang menjadi alasan tidak dilaksanakannya Putusan Pengadilan disebabkan karena faktor ekonomi, faktor kesengajaan, rasa jengkel, kesadaran diri dan ketidaktahuan serta lemahnya kesadaran hukum (Legal Consciousness) dari para pihak terkait hak dan kewajiban hukum yang dimilikinya.

Item Type:	Thesis (Other)
Subjects:	300 Social Sciences > 301 Sociology
Divisions:	Faculty of Law and Communication > Department of Law
Depositing User:	Mr Agung Tri Hartadi
Date Deposited:	07 Jan 2016 04:25
Last Modified:	28 Aug 2023 01:27
URI:	http://repository.unika.ac.id/id/eprint/7191

Actions (login required)

View Item