Hubungan antara Nature Relatedness dan Kecemasan pada Generasi Muda Daerah Perkotaan

KARUNIA, PUTRI and TYAS, CHARINA Y. F. and NGENGGAR, DEWITA D. and ADHARA, GABRIEL W. and HARI, ANJELINUS V. A. and CAHYANI, MEISI and ADIWENA, BARTOLOMEUS YOFANA Hubungan antara Nature Relatedness dan Kecemasan pada Generasi Muda Daerah Perkotaan. Jurnal Ilmiah Psikologi Mind Set.

	Text (Fulltext Mind Set) Adiwena (2023e).pdf - Published Version Download (217kB)
	Text (Bukti korespondensi) Korespondensi Mind Set 2.pdf - Supplemental Material Download (8MB)
	Text (Bukti anti plagiasi) Mind Set.pdf - Supplemental Material Download (261kB)

Abstract

Kesehatan mental yang buruk merupakan masalah yang signifikan di seluruh dunia, termasuk di Indonesia. Sekitar 15,5 juta remaja Indonesia (34.9%) memiliki masalah kesehatan mental, dan gangguan kecemasan menjadi gangguan mental yang paling banyak dialami remaja. Daerah perkotaan yang minim lingkungan hijau dan tuntutan kerja yang tinggi juga berimplikasi membuat generasi muda tidak dapat berinteraksi langsung dengan alam. Selain itu, kehidupan urban yang ditandai dengan kepraktisan membuat banyak remaja yang lebih suka menghabiskan waktu luang di dalam ruangan dengan hiburan-hiburan berteknologi dan enggan untuk beraktivitas di luar ruangan. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur hubungan antara Nature Relatedness dan kecemasan pada generasi muda perkotaan. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif-korelasional. Pengukuran menggunakan Nature Relatedness Scale dan State-Trait Inventory for Cognitive and Somatic Anxiety (STICSA). Pada penelitian ini, terdapat 93 partisipan memenuhi kriteria partisipan dan bersedia untuk mengisi kuesioner. Data dianalisis menggunakan teknik korelasi Product Moment. Hasil penelitian menunjukan tidak ada hubungan antara nature relatedness dan kecemasan. Peneliti menduga bahwa NR memiliki manfaat utama terhadap peningkatan emosi positif dan bukan untuk mengurangi kondisi emosi yang negatif seperti depresi. Selain itu, masyarakat perkotaan tetap dapat menikmati alam dengan lingkungan buatan seperti, mengunjungi taman hijau dan melihat pemandangan langit. Adanya lingkungan buatan menjadikan masyarakat perkotaan tetap berdekatan dengan alam tanpa menunjukkan rasa cemas.

Item Type:	Article
Subjects:	100 Philosophy and Psychology > 150 Psychology
Depositing User:	Mr Bartolomeus Y. Adiwena
Date Deposited:	05 Apr 2024 01:19
Last Modified:	05 Apr 2024 01:19
URI:	http://repository.unika.ac.id/id/eprint/35182

Actions (login required)

View Item