INVENTARISASI POTENSI WELLNESS TOURISM KOTA SEMARANG

Anugraheni, Dyah Titisari and PERWITO, A. HARYO (2023) INVENTARISASI POTENSI WELLNESS TOURISM KOTA SEMARANG. Other. Universtitas Katolik Soegijapranata, Universtitas Katolik Soegijapranata. (Unpublished)

[img] Text
LapAkh Wellness.pdf

Download (1MB)

Abstract

Global Wellness Institute menyampaikan bahwa wellness tourism merupakan wisata yang bertujuan untuk mempertahankan atau meningkatkan personal well-being yang melibatkan berbagai aspek mulai dari fisik, mental, spiritual, atau lingkungan. Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono Harbuwono mengatakan, wellness tourism di Indonesia memiliki potensi yang sangat besar terutama pasca pandemi. Konsep berwisata yang menyeimbangkan antara tubuh, pikiran dan jiwa ini diminati karena diyakini mampu meningkatkan kesehatan dan kualitas hidup seseorang menjadi lebih baik. Di Indonesia sendiri, wellness tourism sedang dikembangkan di tiga daerah yakni DI Yogyakarta, Solo, dan Bali. Ketiga daerah tersebut memiliki daya tarik dan keunggulan tersendiri terkait dengan wisata kebugaran. Yogyakarta fokus dengan wisata pijat, meditasi, makanan sehat, dan budaya. Solo dengan jamu tradisional dan aromaterapi. Selanjutnya untuk Bali fokus pada pengembangan meditasi, makanan sehat dan wisata alam. Uraian di atas mendorong tim untuk melakukan mencari kemungkinan atau potensi pengembangan wellness tourism di kota Semarang dengan melakukan inventarisasi bisnis-bisnis yang terkait dengan wellness. Penelitian ini akan menggali secara kualitatif, dengan menggunakan pendekatan konten analisis, beragam informasi terkait beragam jasa yang dapat dikategorikan sebagai wellness bisnis, untuk dapat menemukan gambaran potensi kekayaan wellness tourism apa yang dapat ditawarkan di kota Semarang. Hasilnya adalah kota Semarang sebenarnya sudah siap untuk menjadi bagian dari wellness tourism di Indonesia. Bisnis spa mendominasi usaha di bidang wellness. Di hampir semua wilayah Semarang, spa menjadi bisnis yang paling banyak ada; selain fitness center, pijat, dan nutrisi (makanan/suplemen kesehatan). Banyaknya usaha tersebut menunujukkan juga bahwa permintaan pasar terhadap wellness tourism di kota Semarang cukup besar. Kata kunci: Wellness Tourism, Semarang

Item Type: Monograph (Other)
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 650 Management > 658 Management > Marketing Management
Divisions: Faculty of Economics and Business > Department of Management
Depositing User: Mr Haryo Perwito
Date Deposited: 04 Sep 2023 04:41
Last Modified: 04 Sep 2023 04:41
URI: http://repository.unika.ac.id/id/eprint/32603

Actions (login required)

View Item View Item