RELASI ANTAR SUKU JAWA DAN SUKU TIONGHOA DI KAMPUNG KENTANGAN SEMARANG

GARDIKA, ELIAS AUDE (2022) RELASI ANTAR SUKU JAWA DAN SUKU TIONGHOA DI KAMPUNG KENTANGAN SEMARANG. Other thesis, Universitas Katolik Soegijapranata Semarang.

	Text (COVER) 19.M1.0102-ELIAS AUDE GARDIKA-COVER_a.pdf Download (1MB)
	Text (BAB I) 19.M1.0102-ELIAS AUDE GARDIKA-BAB I_a.pdf Download (528kB)
	Text (BAB II) 19.M1.0102-ELIAS AUDE GARDIKA-BAB II_a.pdf Restricted to Registered users only Download (524kB)
	Text (BAB III) 19.M1.0102-ELIAS AUDE GARDIKA-BAB III_a.pdf Download (347kB)
	Text (BAB IV) 19.M1.0102-ELIAS AUDE GARDIKA-BAB IV_a.pdf Download (913kB)
	Text (BAB V) 19.M1.0102-ELIAS AUDE GARDIKA-BAB V_a.pdf Download (337kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 19.M1.0102-ELIAS AUDE GARDIKA-DAPUS_a.pdf Download (336kB)
	Text (LAMPIRAN) 19.M1.0102-ELIAS AUDE GARDIKA-LAMP_a.pdf Download (617kB)

Abstract

Indonesia merupakan negara yang memiliki berbagai suku dan ras. Negara menjamin masyarakat untuk hidup dengan kebebasan melakukan kebudayaan masing-masing sukunya. Dari banyaknya suku dan ras di Indonesia, Suku Jawa dan Suku Tionghoa merupakan salah satu suku yang hidup berdampingan dan berelasi satu sama lain sejak lama. Kedua suku ini tersebar di banyak daerah di Indonesia, salah satunya berada di RT 1 Kampung Kentangan, Kota Semarang, Jawa Tengah. Tujuan dari penelitian ini adalah unutk mengetahu bagaimana relasi antara suku Jawa dan suku Tionghoa di RT 1 Kampung Kentangan Kota Semarang. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif analitis kualitatif dengan metodologi yang berusaha menganalisis proses komunikasi antar warga yang berbeda suku dalam mewujudkan relasi yang baik di RT 1 Kampung Kentangan Semarang. Empat teknik pengumpulan data yang digunakan pada penelitian ini terdiri dari observasi, wawancara semi-terstruktur, studi pustaka dan dokumentasi. Hasil dari penelitian ini yaitu berdasarkan konsep equalitarian pluralism dan bentuk komunikasi antarbudaya mengenai organisasi sosial atau system kemasyarakatan. Dari konsep yang digunakan ditemukan para warga di Kota Semarang, khususnya RT 1 Kampung Kentangan, melakukan relasi satu sama lain dilihat dari kehidupan sosial sehari-hari hingga kepengurusan organisasi kampung. Hingga dengan generasi keempat yang mendiami RT 1 Kampung Kentangan belum pernah ditemukan masalah yang mengatasnamakan ras dan suku. Melalui proses komunikasi antar warga yang berbeda suku mengenai persepsi yang terjadi dari perjumpaan antar-budaya, termasuk di dalamnya antar suku, keberagaman di masyarakat dapat dimaknai sebagai kekuatan yang berujung pada integrasi sosial pada relasi antar suku di RT 1 Kampung Kentangan.

Item Type:	Thesis (Other)
Subjects:	300 Social Sciences > 302.2 Communication 300 Social Sciences > 306 Culture and institutions
Divisions:	Faculty of Law and Communication > Department of Communication Science
Depositing User:	Mrs Christiana Sundari
Date Deposited:	31 Mar 2023 09:27
Last Modified:	31 Mar 2023 09:27
URI:	http://repository.unika.ac.id/id/eprint/31350

Actions (login required)

View Item