PERBANDINGAN PENGHITUNGAN DENGAN DAN TANPA INSENTIF PPN PMK NOMOR 239/PMK.03/2020 (STUDI KASUS PT SJM)

SAFITRI, INDRANATALIA (2022) PERBANDINGAN PENGHITUNGAN DENGAN DAN TANPA INSENTIF PPN PMK NOMOR 239/PMK.03/2020 (STUDI KASUS PT SJM). Project Report. Fakultas Ekonomi dan Bisnis - Program Studi Perpajakan. (Unpublished)

[img] Text
18.H1.0005-Indranatalia Safitri.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Abstract

PPN yang berkaitan dengan penanganan Covid-19, ditanggung oleh pemerintah berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 239/PMK.03/2020. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui penghitungan serta pelaporan PPN sebelum dan sesudah adanya insentif. Data pada penelitian ini dikumpulkan dengan menggunakan metode kepustakaan dan dokumentasi untuk mendapatkan data sekunder yang kemudian diolah dengan metode deskripsi kualitatif dan kuantitatif. Pada penelitian ini perhitungan pajak yang digunakan masih menggunakan tarif PPN sebesar 10%. Untuk masa pajak Juni 2021 apabila menggunakan insentif maka PT SJM seharusnya menyetorkan pajaknya sebesar Rp 7,373,359. Nominal tersebut didapatkan dari selisih pajak keluaran atas penjualan alat-alat kesehatan dikurangi dengan pajak masukan sebesar Rp 3,599,606 yang diperoleh dari pembelian alat-alat kesehatan oleh PT SJM. Apabila PT SJM menggunakan insentif PPN maka penghitungan PPN menjadi: PPN keluaran Rp 8,161,822 dikurangkan dengan pajak masukan Rp 3,599,606 sehingga menghasilkan pungutan pajak kurang bayar sebesar Rp 4,562,216. Pungutan pajak kurang bayar tersebut wajib dibayarkan ke kas Negara yang sebelumnya PT SJM terlebih dahulu menyiapkan Surat Setoran Elektronik (SEE) karena memuat kode pembayaran pungutan pajak. Setelah pungutan pajak dibayarkan, PT SJM dapat melaporkan pajaknya melalui laman web E-Faktur https://web- efaktur.pajak.go.id. Sebelum adanya insentif atas transaksi PT SJM dengan beberapa Rumah Sakit di Semarang, PT SJM membuat faktur dengan kode pajak “01” dan setelah adanya Insentif berubah menjadi “07” dan di dalam faktur memuat keterangan “PPN DITANGGUNG PEMERINTAH PMK NO.239/03/2020. Kata Kunci : Covid-19, Insentif PPN, Perhitungan dan Pelaporan.

Item Type: Monograph (Project Report)
Subjects: 300 Social Sciences > 330 Economics > Taxation
Divisions: Faculty of Economics and Business > Department of Taxation
Depositing User: Ms Cristina Mayasari
Date Deposited: 28 Mar 2023 07:41
Last Modified: 28 Mar 2023 07:41
URI: http://repository.unika.ac.id/id/eprint/31208

Actions (login required)

View Item View Item