PERLINDUNGAN HUKUM DALAM PROSES PENYIDIKAN ANAK PELAKU TINDAK PIDANA PENGANIAYAAN (STUDI DI POLRES BREBES)

MAHARDEKA, GALUH DINI (2023) PERLINDUNGAN HUKUM DALAM PROSES PENYIDIKAN ANAK PELAKU TINDAK PIDANA PENGANIAYAAN (STUDI DI POLRES BREBES). Other thesis, Universitas Katholik Soegijapranata Semarang.

[img] Text
19.C1.0004-GALUH DINI MAHARDEKA-COVER_a.pdf

Download (997kB)
[img] Text
19.C1.0004-GALUH DINI MAHARDEKA-BAB I_a.pdf

Download (566kB)
[img] Text
19.C1.0004-GALUH DINI MAHARDEKA-BAB II_a.pdf
Restricted to Registered users only

Download (459kB)
[img] Text
19.C1.0004-GALUH DINI MAHARDEKA-BAB III_a.pdf

Download (558kB)
[img] Text
19.C1.0004-GALUH DINI MAHARDEKA-BAB IV_a.pdf

Download (301kB)
[img] Text
19.C1.0004-GALUH DINI MAHARDEKA-DAPUS_a.pdf

Download (423kB)
[img] Text
19.C1.0004-GALUH DINI MAHARDEKA-LAMP_a.pdf

Download (681kB)

Abstract

Anak akan meniru apa yang dilakukan oleh orang dewasa. Peran dari orang tua sangat berpengaruh dalam membentuk watak anak untuk menjadi anak yang baik atau jahat. Tidak menutup kemungkinan anak akan melakukan tindak pidana penganiayaan. Anak sebagai pelaku tindak pidana penganiayaan tentunya memerlukan perlindungan hukum agar hak-hak anak tetap terpenuhi dalam proses pemeriksaan khususnya pada tingkat penyidikan. Polres Brebes khususnya pada unit PPA menjadi salah satu instansi yang menangani perkara anak pelaku tindak pidana pada tahap penyidikan Tujuan dari penelitian ini adalah bagaimana perlindungan hukum dalam proses penyidikan anak pelaku tindak pidana penganiayaan di Polres Brebes dan apa saja hambatan-hambatan yang ditemui oleh penyidik dalam memberikan perlindungan hukum dalam proses penyidikan anak pelaku tindak pidana penganiayaan di Polres Brebes. Penelitian ini dilakukan menggunakan metode pendekatan kualitatif yakni pendekatan yang dilakukan dengan adanya interaksi langsung dengan narasumber penelitian. Lokasi penelitian berada di Polres Brebes. Jenis data yang digunakan yakni data primer dan sekunder. Teknik pengumpulan data yakni dengan wawancara dan penelitian kepustakaan, serta metode Analisa data yang digunakan adalah metode analisis data kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa, bentuk-bentuk perlindungan hukum yang diberikan oleh Polres Brebes dalam proses penyidikan anak pelaku tindak pidana penganiayaan ialah dengan cara penyidikan dilakukan oleh penyidik anak, penyidikan terhadap anak didampingi orang tua/wali/dinas sosial/pekerja sosial dan balai pemasyarakatan, proses pemeriksaan dalam suasana kekeluargaan, adanya upaya diversi, serta dilakukannya penahanan terhadap anak apabila terjadi kegagalan diversi dalam waktu yang paling singkat. Adanya hambatan yang ditemui oleh penyidik dalam proses penyidikan anak pelaku ti…ndak pidana penganiayaan di Polres Brebes yakni keterbatasan jumlah penyidik, tidak ada orang tua/wali yang mendampingi, upaya diversi tidak berhasil, pergaulan anak tidak sesuai dengan umur, serta faktor anak/keluarga pelaku. Perlunya beberapa upaya yang harus diterapkan oleh unit PPA Polres Brebes guna meminimalisir hambatan yang terjadi pada saat proses penyidikan anak pelaku tindak pidana penganiayaan. Upaya tersebut seperti Pertama, merekrut lebih banyak anggota penyidik anak minimal sebanyak 8 sampai 10 anggota, Kedua, selalu berkoordinasi dengan Dinas Sosial atau Pekerja Sosial guna mendampingi anak yang berhadapan dengan hukum ketika menjalani proses penyidikan. Ketiga, mengadakan sosialisasi kepada masyarakat setempat mengenai jenis-jenis tindak pidana serta upaya untuk menghindari tindak pidana tersebut.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: 300 Social Sciences > 340 Law > 346 Private Law > Law Protection
Divisions: Faculty of Law and Communication > Department of Law
Depositing User: mr AM. Pudja Adjie Sudoso
Date Deposited: 14 Mar 2023 02:05
Last Modified: 14 Mar 2023 02:05
URI: http://repository.unika.ac.id/id/eprint/30966

Actions (login required)

View Item View Item