KAJIAN TERHADAP PUTUSAN PENGADILAN AGAMA TENTANG PEWARISAN TERHADAP AHLI WARIS BEDA AGAMA (Studi Putusan PA Semarang Nomor: 190/Pdt. P/2019/PA. Smg)

WIJAYA, SETIA SRI (2022) KAJIAN TERHADAP PUTUSAN PENGADILAN AGAMA TENTANG PEWARISAN TERHADAP AHLI WARIS BEDA AGAMA (Studi Putusan PA Semarang Nomor: 190/Pdt. P/2019/PA. Smg). Other thesis, Universitas Katholik Soegijapranata Semarang.

[img] Text
17.C1.0140-SETIA SRI WIJAYA-COVER_a.pdf

Download (1MB)
[img] Text
17.C1.0140-SETIA SRI WIJAYA-BAB I_a.pdf

Download (483kB)
[img] Text
17.C1.0140-SETIA SRI WIJAYA-BAB II_a.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[img] Text
17.C1.0140-SETIA SRI WIJAYA-BAB III_a.pdf

Download (652kB)
[img] Text
17.C1.0140-SETIA SRI WIJAYA-BAB IV_a.pdf

Download (335kB)
[img] Text
17.C1.0140-SETIA SRI WIJAYA-DAPUS_a.pdf

Download (478kB)
[img] Text
17.C1.0140-SETIA SRI WIJAYA-LAMP_a.pdf

Download (1MB)

Abstract

Skripsi ini dengan judul “Kajian Terhadap Pengadilan Agama Tentang Pewarisan Terhadap Ahli Waris Beda Agama (Studi Putusan PA Semarang Nomor 190/Pdt.P/2019/PA Smg)” dilatarbelakangi pandangan hukum Islam yang mengatur bahwa salah satu penyebab terputusnya hak waris seseorang salah satunya adalah perbedaan agama. Rumusan permasalahan dalam penelitian ini adalah: 1) Bagaimana putusan Nomor 190/Pdt.P/2019/PA.Smg terhadap permohonan pembagian harta warisan terhadap ahli waris beda agama. 2) Bagaimana pelaksanaan pembagian harta warisan telah memberikan rasa keadilan kepada ahli waris putusan Nomor 190/Pdt.P/2019/PA.Smg. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif. dalam penelitian ini digunakan untuk membahas mengenai ketentuan perundang-undangan yang berlaku dikaitkan dengan teori hukum serta melihat kenyataan permasalahan yang terjadi. Dalam penelitian ini data primer diperoleh melalui wawancara dengan dosen UIN Walisongo dan data sekunder diperoleh melalui studi kepustakaan yang meliputi: Putusan Pengadilan Agama Tentang Pelaksanaan Pewarisan Terhadap Ahli Waris Beda Agama dalam Perkara Nomor 190/Pdt.P/2019/PA.smg, dan bahan-bahan hokum lainnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Putusan Pengadilan Agama Nomor 190/Pdt.P/2019/PA.Smg. Memutuskan bahwa seorang ahli waris yang berbeda agama tidak berhak mendapatkan harta warisan. Putusan dibuat berdasarkan pertimbangan dan putusan hakim dalam putusan bahwa anak pewaris telah berpindah agama dan sekarang beragama katholik. (2) Keadilan yang diperoleh ahli waris dalam kasus ini dikategorikan sebagai keadilan distributif karena pewarisan hanya didasarkan pada peraturan perundang-undangan, yaitu Pasal 171 Huruf C Kompilasi Hukum Islam. Akan tetapi dalam praktek, ahli waris non Muslim tetap mendapatkan bagian harta warisan dari pewaris Muslim sama dengan ahli waris muslim lainnya melalui hibah semasa pewaris masih hidup.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: 300 Social Sciences > 340 Law
Divisions: Faculty of Law and Communication > Department of Law
Depositing User: mr AM. Pudja Adjie Sudoso
Date Deposited: 06 Dec 2022 02:08
Last Modified: 06 Dec 2022 02:08
URI: http://repository.unika.ac.id/id/eprint/30267

Actions (login required)

View Item View Item