PERTIMBANGAN HUKUM DALAM MENJATUHKAN PIDANA TERHADAP PELAKU TINDAK PIDANA PORNOGRAFI (STUDI KASUS PUTUSAN NOMOR 434/PID.SUS/2017/PN SMG)

SIHOMBING, LULY NETA INGELIA (2022) PERTIMBANGAN HUKUM DALAM MENJATUHKAN PIDANA TERHADAP PELAKU TINDAK PIDANA PORNOGRAFI (STUDI KASUS PUTUSAN NOMOR 434/PID.SUS/2017/PN SMG). Other thesis, Universitas Katholik Soegijapranata Semarang.

[img] Text
17.C1.0147-LULY NETA INGELIA SIHOMBING_COVER_a.pdf

Download (1MB)
[img] Text
17.C1.0147-LULY NETA INGELIA SIHOMBING_BAB I_a.pdf

Download (372kB)
[img] Text
17.C1.0147-LULY NETA INGELIA SIHOMBING_BAB II_a.pdf
Restricted to Registered users only

Download (464kB)
[img] Text
17.C1.0147-LULY NETA INGELIA SIHOMBING_BAB III_a.pdf

Download (429kB)
[img] Text
17.C1.0147-LULY NETA INGELIA SIHOMBING_BAB IV_a.pdf

Download (198kB)
[img] Text
17.C1.0147-LULY NETA INGELIA SIHOMBING_DAPUS_a.pdf

Download (279kB)
[img] Text
17.C1.0147-LULY NETA INGELIA SIHOMBING_LAMP_a.pdf

Download (487kB)

Abstract

Salah satu dasar hukum yang ada di Indonesia adalah Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, undang-undang tersebut menjunjung tinggi Hak Asasi Manusia (HAM), menjamin segala warga negaranya secara bersama mendapatkan kedudukan dalam hukum dan pemerintahan serta wajib menjunjung hukum dan pemerintah tanpa ada pengecualian apapun. Pada penulisan karya hukum ini penulis merumuskan dua permasalahan yang berkaitan dengan judul penulisan yang penulis teliti, rumusan permasalahan itu antara lain apakah putusan pidana hakim memberikan efek jera kepada pelaku tindak pidana pornografi dan bagaimana efektivitas penerapan undang-undang pornografi pada kasus Putusan Pengadilan Negeri Semarang Nomor 434/PID.SUS/2017/PN SMG. Penelitian yang penulis angkat ini memiliki tujuan untuk mengetahui apakah putusan pidana hakim yang dijatuhkan memberikan efek jera kepada pelaku tindak pornografi serta untuk mengetahui efektivitas penerapan undang-undang pornografi pada kasus Putusan Nomor 434/PID.SUS/2017/PN SMG. Adapun penggunaan metode yang penulis pilih yaitu metode kualitatif. Metode kualitatif dengan spesifikasi penelitian yang bersifat deskriptif analitis serta teknik pengumpulan data yang penulis gunakan adalah melalui studi kepustakaan dan wawancara atau studi lapangan. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah penulis uraikan di BAB III, dapat ditarik kesimpulan bahwa hakim setelah melalui pertimbangannya (hukum dan fakta) menyatakan putusan pidana yang dijatuhkan sudah memberikan efek jera kepada pelaku tindak pidana pornografi serta menyatakan juga bahwa efektivitas penerapan undang-undang pornografi terhadap terdakwa dan perilaku terdakwa sudah sesuai/sudah benar dengan menggunakan undang-undang pornografi karena fakta-fakta di persidangan serta pertimbangan (hukum dan fakta) yang dilakukan oleh hakim menyatakan terbukti secara sah dan meyakinkan perbuatan itu dilakukan. Permasalahan yang muncul mengenai putusan pidana hakim yang lebih ringan dari tuntutan Jaksa Penuntut Umum karena keadaan yang meringankan terdakwa, perbuatan yang terdakwa lakukan masih tergolong dalam skala kecil serta ketentuan pidana dari undang-undang pornografi itu sendiri yang tidak memberikan batasan minimal terkait dengan penjatuhan sanksi yang diberikan, jadi wewenang penjatuhan pidana dalam setiap perkara yang ada di pengadilan merupakan Hak Prerogative Hakim, dimana menurut Hakim bahwa setiap tindak pidana mempunyai karakteristik yang berbeda-beda walaupun pasal yang dilanggar sama. Kesimpulan pada penelitian ini adalah bahwa hukuman yang diberikan terhadap pelaku pada putusan hakim telah memberikan efek jera terhadap pelaku agar tidak mengulangi kejadian yang sama.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: 300 Social Sciences > 340 Law > 345 Criminal law
Divisions: Faculty of Law and Communication > Department of Law
Depositing User: mr AM. Pudja Adjie Sudoso
Date Deposited: 15 Mar 2022 07:46
Last Modified: 15 Mar 2022 07:46
URI: http://repository.unika.ac.id/id/eprint/28007

Actions (login required)

View Item View Item