“Museum Biomimikri di Bandung”

Sugiharto, Candra Adi (2021) “Museum Biomimikri di Bandung”. Other thesis, Unika Soegijapranata.

[img] Text
17.A1.0020-Candra Adi Sugiharto-COVER_a.pdf

Download (1MB)
[img] Text
17.A1.0020-Candra Adi Sugiharto-BAB I_a.pdf

Download (803kB)
[img] Text
17.A1.0020-Candra Adi Sugiharto-BAB II_a.pdf
Restricted to Registered users only

Download (3MB)
[img] Text
17.A1.0020-Candra Adi Sugiharto-BAB III_a.pdf

Download (5MB)
[img] Text
17.A1.0020-Candra Adi Sugiharto-BAB IV_a.pdf

Download (669kB)
[img] Text
17.A1.0020-Candra Adi Sugiharto-BAB V_a.pdf

Download (2MB)
[img] Text
17.A1.0020-Candra Adi Sugiharto-BAB VI_a.pdf

Download (946kB)
[img] Text
17.A1.0020-Candra Adi Sugiharto-BAB VII_a.pdf

Download (2MB)
[img] Text
17.A1.0020-Candra Adi Sugiharto-DAPUS_a.pdf

Download (697kB)
[img] Text
17.A1.0020-Candra Adi Sugiharto-LAMP_a.pdf

Download (372kB)

Abstract

Negara - negara di dunia telah memulai gerakan SDGs (Sustainable Development Goals) yaitu pembangunan yang memiliki arti pemenuhan kebutuhan dalam kehidupan dimasa sekarang dan masa yang akan mendatang. Pembangunan berkelanjutan dipicu dari adanya pembangunan yang memiliki potensi untuk merusak lingkungan di masa yang akan datang seperti misalnya penggunaan plastik yang menjadi limbah berlebih, pembangunan industri yang menghasilkan limbah yang mencemari udara dan air, dan hutan alami yang semakin terkikis oleh hutan beton. Hal- hal seperti itu memiliki potensi rusaknya lingkungan dimasa kini dan selanjutnya. Dari isu tersebut negara – negara berlomba untuk menemukan inovasi – inovasi baru yang lebih ramah lingkungan dan efisien. Pada tahun 1997, Janine Benyus menciptakan istilah Biomimikri yang beliau keluarkan dalam bentuk buku berjudul “ Biomimicry : Inovation Inspired by Nature” . Berangkat dari situ, banyak orang – orang yang mulai mencari inspirasi desain yang berkelanjutan dari alam. Telah hadir banyak karya – karya Biomimikri hingga saat ini, dan semua itu dapat menjawab tantangan terkait isu pembangunan berkelanjutan, karena sejatinya alam telah banyak menemukan solusi masalah yang sangat ramah lingkungan. Maka dari itu, Museum Biomimikri ini dibutuhkan untuk mengedukasi ilmu biomimikri kepada masyarakat umum agar dapat menjadi sumber inspirasi mereka menemukan inovasi yang berkelanjutan. Indonesia adalah negara yang memiliki beraneka macam tumbuhan dan binatang yang perlu diperlakukan sebijak mungkin dan dapat menjadi sumber yang sangat banyak. Adanya museum Biomimikri akan menambah pengetahuan masyarakat tentang ilmu alam yang lebih lanjut dan hal tersebut juga dapat meningkatkan daya kreatifitas masyarakat menghasilkan inovasi ramah lingkungan untuk generasi sekarang dan yang akan datang. Pendekatan Arsitektur pada bangunan museum yang digunakan tentu tidak akan lepas dari fungsinya. Karena fungsi yang terkait dengan edukasi biomimikri untuk solusi pembangunan berkelanjutan, maka pendekatan yang digunakan juga akan mempresentasikan fungsi tersebut, yaitu pendekatan Biomimikri.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: 700 Arts and Recreation > 720 Architecture
Divisions: Faculty of Architecture and Design
Depositing User: Mr Agung Tri Hartadi
Date Deposited: 23 Sep 2021 05:27
Last Modified: 23 Sep 2021 05:27
URI: http://repository.unika.ac.id/id/eprint/26625

Actions (login required)

View Item View Item