PENGEMBANGAN DAN OPTIMALISASI KINERJA UMKM BATIK LASEM MELALUI PENDEKATAN UNIVERSITY SOCIAL RESPONSIBILITY (USR) DAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR) BERSAMA

Theresia Dwi Hastuti,SE.,MSi.,Akt, Theresia and Andreas Lako, Lako and Ranto P. Sihombing, Ranto and KRISPRANTONO, KRISPRANTONO (2018) PENGEMBANGAN DAN OPTIMALISASI KINERJA UMKM BATIK LASEM MELALUI PENDEKATAN UNIVERSITY SOCIAL RESPONSIBILITY (USR) DAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR) BERSAMA. -. (Unpublished)

[img]
Preview
Text
laporan pengembangan dan optimalisasi kinerja UMKM th 2.pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

Hasil pemetaan potensi usaha pembatik Lasem yang dilakukan pada tahun 1, dapat diketahui bahwa kemampuan pengrajin batik dapat dikelompokan dalam 3 kategori yaitu kemampuan masih rendah, kemampuan sedang dan kemampuan tinggi. Kondisi kemampuan rendah adalah kondisi pengrajin yang masih melakukan usaha batik dirumah, dan hanya bisa menghasilkan batik dibawah 10. Sedangkan pengrajin dalam kategori sedang telah merintis usaha batiknya, memasarkan lebih luas dengan mengikuti event-event pameran dan memiliki beberapa pegawai. Kemampuan usaha yang tinggi adalah pengrajin yang telah memiliki banyak karyawan (lebih dari 20) dan telah mengembangkan usahanya dengan mendapatkan pesanan yang banyak dari dalam maupun luar kota dan provinsi. Sebagian besar pengrajin batik ini melakukan pewarnaan dengan warna kimiawi, dan dilakukan dalam lokasi menjadi satu dengan rumah tinggalnya serta kurang memperhatikan asepek kesehatan lingkungan karena limbah batik yang dihasilkannya dibuang di saluran pembuangan dekat rumahnya. Beberapa dari mereka mengembangkan menginginkan pengembangan batiknya dengan pewarnaan alami, bukan kimiawi. Keterbukaan dan keinginan untuk terus mengembangkan usahanya dari para pengrajin batik Lasem ini patut untuk didukung dan sekaligus dianalisis kemungkinan pengembangan potensi usaha batik Lasem dengan pewarnaan alam. Untuk potensi ini perlu pengkajian lebih lanjut dengan mempertemukan pihak perusahaan yang memiliki dana CSR dan pihak universitas yang memiliki kemampuan menganalisis dan menghubungkan pengrajin batik dengan pengembangan pewarnaan alam. Riset ditahun kedua dan penengembangannya ditahun ke tiga akan melakukan evaluasi internal bisnis proses UMKM dalam rangka membangun aktifitas produksi yang ramah terhadap lingkungan dan tahun ketiga adalah penciptaan model USR dan CSR bersama untuk menemukan best practice pada industry Batik di Lasem yang harapannya dapat diterapkan pada industry UMKM yang lain di Jawa Tengah. Fokus riset di tahun pertama penciptaaan ekonomi kreatif yang berkelanjutan pada masyarakat Batik Lasem yang didukung oleh program CSR perusahaan BUMN dan swasta yang sesuai dengan sasaran dan kebutuhan UMKM dilakukan dengan FGD pada pembatik dan pengusaha batik, mitra BUMN serta Unika dalam mempertemukan potensi pengrajin batik,sasaran CSR dan USR. Fokus riset tahun kedua adalah melakukan proses maping mengenai aktivitas produksi batik Lasem yang ramah terhadap lingkungan dan berkelanjutan dicapai dengan melakukan penerapan difersifikasi produk Batik Lasem dengan pewarnaan alam, dari proses pembuatan pewarnaan sampai pada aplikasi pewarnaan pada batik. Peneliti melakukan pengamatan secara mendalam, wawancara langsung dengan pelatih dan UMKMnya untuk dapat menggambarkan secara detail prosesnya. Keyword: Corporate Social Responsibility, University Social Responsibility (USR), UMKM, Ramah lingkungan

Item Type: Other
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 650 Management > 657 Accounting
Depositing User: Ms Theresia Dwihastuti
Date Deposited: 03 Aug 2021 10:25
Last Modified: 03 Aug 2021 10:25
URI: http://repository.unika.ac.id/id/eprint/26277

Actions (login required)

View Item View Item