Analisa Kerusakan Bangunan Tidak Berlantai Beratap Genteng Akibat Gempa Bumi dan Konsep desain Penanggulangannya

KOESMARTADI, CHRISTOPHORUS and MONIAGA, CHRISTIAN and ANANDHITA, GUSTAV and PRAWOTO, EDY Analisa Kerusakan Bangunan Tidak Berlantai Beratap Genteng Akibat Gempa Bumi dan Konsep desain Penanggulangannya. Project Report. Unika Soegijapranata. (Unpublished)

[img] Text
PROPOSAL PENELITIAN_bkd.pdf
Restricted to Registered users only

Download (5MB)
[img] Text
ST PROPOSAL PENELITIAN.pdf

Download (205kB)

Abstract

Penelitian ini merupakan tahun kedua lanjutan penelitian tahun pertama dengan judul Pola kerusakan bangunan tidak bertingkat beratap genteng, hinga menghasilkan bentuk bentuk kerusakan bangunan. Pada umumnya korban yang terkena adalah rakyat biasa yang meninggal/ luka bukan karena gempa itu sendiri melainkan terkena runtuhan atap. Studi identifikasi yang dilakukan tahun pertama menghasilkan tipe kerusakan jenis bentuk bangunan yang keseuannya memiliki kesamaan kerusaan yakni kerusakan pada tumpuan. Tujuan penelitian tahun kedua ini adalah menganalisa tipe kerusakan bangunan mencari sebagai akibat yang mengatakan bahwa mengapa bisa terjadi bentuk keruntuhan atap (masih utuh) yang cenderung lepas dari tumpuannya, padahal model tumpuan atap ini sudah digunakan sejak lama, dan selalu berulang digunakan juga terjadi bentuk keruntuhan yang hampir mirip. Cara pengambilan data dilakukan dengan mengambil beberapa peristiwa gempa bumi yang korbannya adalah masyarakat yang pengguna bangunan tersebut berangka atap genteng baik fasilitas umum maupun rumah tinggal tidak bertingkat. Dari pengamatan secara empiris kemudian dilakukan analisis secara kualitatif guna melihat tingkat kerusakan bangunan yang tertimpa atap Hasilnya menggambarkan adanya kerusakan pada tumpuan saat gempa bumi dan atap secara utuh roboh menimpa penghuni. Kerusakan bisa berupa rangkaian kuda-kuda secara utuh terlepas dari tumpuan dan roboh kebawah atau roboh akibat secara struktur berbentuk empat titik sehingga tiang penyangga baik yang menempel pondasi dan yang menahan kuda-kuda roboh kesamping karena tiang tidak berfungsi sebagai pengaku. Kesemuanya ini diakibatkan momen secara horizontal berada di tengah atap sehingga ayunan horizontal menjadi besar dan mengalahkan tumpuan. Dalam penelitian ini difokuskan pada analisa keruntuhan guna di cari penyebab dan konsep bentuk penanggulangannya. Sehingga hasil penelitian tahun pertama dijadikan rujukan untuk dianalisa dan diambil langkah-langkah penangguangan dalam bentuk konsep-konsep kemungkinan alternatif solusi pencegahan konstruksi penanggulangannya. Urgensi penelitian ini agar dapat digunakan rekomendasi desain bangunan yang serllaras dengan gempa bumi.

Item Type: Monograph (Project Report)
Subjects: 700 Arts and Recreation > 720 Architecture
Divisions: Faculty of Architecture and Design > Department of Architecture - Project Report
Depositing User: Mr Ch. Koesmartadi .
Date Deposited: 10 Feb 2021 03:57
Last Modified: 10 Feb 2021 03:57
URI: http://repository.unika.ac.id/id/eprint/21829

Actions (login required)

View Item View Item