IMPLEMENTASI PERATURAN MENTERI KESEHATAN RI NO.922/MEN.KES/PER/X/1993 TENTANG KETENTUAN DAN TATA CARA PEMBERIAN IZIN APOTIK (STUDI KASUS DI APOTEK GRIYA HUSADA SEMARANG)

RAHAYU, VERONICA WIWIK (2002) IMPLEMENTASI PERATURAN MENTERI KESEHATAN RI NO.922/MEN.KES/PER/X/1993 TENTANG KETENTUAN DAN TATA CARA PEMBERIAN IZIN APOTIK (STUDI KASUS DI APOTEK GRIYA HUSADA SEMARANG). Other thesis, Prodi Ilmu Hukum Unika Soegijapranata.

Preview	Text (COVER) 97.20.1403 Veronika Wiwiek Rahayu COVER.pdf Download (243kB) | Preview
	Text (BAB I) 97.20.1403 Veronika Wiwiek Rahayu BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (198kB)
	Text (BAB II) 97.20.1403 Veronika Wiwiek Rahayu BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (737kB)
	Text (BAB III) 97.20.1403 Veronika Wiwiek Rahayu BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (159kB)
	Text (BAB IV) 97.20.1403 Veronika Wiwiek Rahayu BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (737kB)
	Text (BAB V) 97.20.1403 Veronika Wiwiek Rahayu BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (133kB)
Preview	Text (DAFTAR PUSTAKA) 97.20.1403 Veronika Wiwiek Rahayu DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (67kB) | Preview
Preview	Text (LAMPIRAN) 97.20.1403 Veronika Wiwiek Rahayu LAMPIRAN.pdf Download (837kB) | Preview

Abstract

Latar belakang penulisan ini adalah bermula dari tujuan pembangunan kesehatan yang diarahkan untuk mempertinggi derajat kesehatan.Oleh karena itu diperlukan upaya yang lebih memadai bagi peningkatan derajat kesehatan dan pembinaan penyelenggaraan upaya kesehatan kesehatan dalam hal ini kesehatan manusia, maka diperlukan peningkatan mutu layanan rumah sakit, pusat-pusat kesehatan masyarakat dan lembaga-lembaga kesehatan lainnya. pelayanan kesehatan dalam perkembangannya tidak hanya monopoli dokter saja, melainkan tenaga kesehatan lainnya juga memegang peranan penting dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat. pelayanan farmasi adalah bagian yang tidak terpisahkan dari sistem pelayanan kesehatan yang berorientasi pada penyediaan obat-obatan yang terjangkau bagi seluruh lapisan masyarakat. wujud dari pelayanan farmasi adalah apotek yang merupakan suatu tempat tertentu, tempat dilakukannya pekerjaan kefarmasian dan penyaluran perbekalan farmasi kepada masyarakat. Metode pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah yuridis normatif, yaitu pendekatan penelitian kepustakaan dengan meneliti data sekunder, terutama perundang-undangan yang berhubungan dengan ketentuan dan tata cara pemberian izin apotek.spesifikasi penelitian yang digunakan adalah deskriptif analitis. Data utama dalam penelitian ini adalah data sekunder yang dapat diperoleh dengan studi kepustakaan yaitu menggunakan literatur-literatur dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Item Type:	Thesis (Other)
Subjects:	300 Social Sciences > 340 Law > 348 Laws, regulations & cases
Divisions:	Faculty of Law and Communication > Department of Law
Depositing User:	Mr Andika Margahadi
Date Deposited:	03 Oct 2016 06:26
Last Modified:	03 Oct 2016 06:26
URI:	http://repository.unika.ac.id/id/eprint/11531

Actions (login required)

View Item